Jakarta, CNBC Indonesia - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mengimbau masyarakat untuk tetap aktif menabung di bank. Hal ini perlu dilakukan agar rekening nasabah tetap aman dan terhindar dari pemblokiran.
Seperti diketahui, belakangan masyarakat dihebohkan dengan langkah pemblokiran sementara rekening dormant oleh PPATK sebagai bentuk perlindungan sistemik dan langkah antisipatif terhadap potensi penyalahgunaan rekening yang tidak aktif.
"Terakhir kan ada gaduh-gaduh sedikit kalau simpanan tidak aktif 3 bulan dibekukan PPATK. Jangan khawatir kalau gitu nyimpan di bank, sebagian ditabung aktif jadi jangan pasif juga, sehingga bertambah saldonya lama-lama kita punya planning ingin sekolah lagi, pingin punya rumah, anak sekolah itu sarananya untuk mempersiapkannya lewat menabung tadi," ujar Anggota Dewan Komisioner Bidang Program Penjaminan Simpanan dan Resolusi Bank, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Didik Madiyono dalam LPS Financial Festival Surabaya, Rabu, (6/8/2025).
Ia pun memastikan ke masyarakat bahwa menabung di bank adalah cara paling aman dalam menyimpan uang. Terlebih ada LPS yang siap menjamin dana nasabah di perbankan.
"Menambung di bank sudah aman di jamin LPS lagi," kata Didik.
Menurut Didik, LPS sendiri saat ini telah memiliki aset hingga Rp250 triliun. Dimana aset tersebut selalu bertambah setiap tahunnya Rp25-Rp30 triliun.
Dengan jumlah tersebut kata Didik, sistem keuangan di RI bisa dijaga dengan tetap aman dan terkendali.
"Tiap tahun bisa nambah Rp25-Rp30 triliun surplusnya aja segitu. Jadi target segitu sistem keuangan kita aman terkendali aset kita bertambah besar nasabah perbankan semakin yakin terhadap LPS," terangnya.
(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article LPS Financial Festival Hadir di Surabaya, Yuk Segera Daftar!