loading...
MotionTrade telah merangkum tiga tips memilih saham berdasarkan market cap. FOTO/dok.SindoNews
JAKARTA - MNC Sekuritas merupakan perusahaan efek di bawah naungan MNC Group, yang saat ini mayoritas sahamnya dimiliki oleh PT MNC Kapital Indonesia Tbk. Bukan hanya menyediakan layanan investasi saham, MNC Sekuritas juga menyediakan beragam produk pasar modal yang dapat dijadikan sebagai alternatif investor untuk berinvestasi.
Kapitalisasi pasar atau dikenal dengan market cap adalah salah satu indikator penting dalam dunia investasi saham. Kapitalisasi pasar atau market capitalization (market cap) adalah total nilai pasar dari saham yang beredar dari suatu perusahaan publik. Market cap dihitung dengan mengalikan jumlah saham yang beredar dengan harga saham saat ini. Semakin besar market cap, umumnya semakin stabil perusahaan tersebut.
Baca Juga: MNC Asset Management dan KISI Jalin Kerja Sama, Permudah Akses Investasi Reksa Dana
Market cap juga menjadi indikator bagi analis keuangan untuk memahami daya saing suatu perusahaan dalam industri tertentu. MotionTrade telah merangkum tiga tips memilih saham berdasarkan market cap, yaitu:
1. Perusahaan dengan Kapitalisasi Pasar Besar (Big Cap)
Perusahaan yang masuk dalam kategori big cap biasanya memiliki kapitalisasi pasar yang sangat besar, dengan nilai lebih dari Rp10 triliun. Perusahaan-perusahaan ini sering disebut sebagai saham blue chip. Saham dengan market cap besar cenderung menjadi pilihan utama bagi investor yang mencari investasi jangka panjang dengan risiko yang relatif lebih rendah. Perusahaan-perusahaan besar ini juga lebih tahan terhadap tekanan ekonomi dan sering kali mendominasi pasar.
2. Perusahaan dengan Kapitalisasi Pasar Menengah (Middle Cap)
Perusahaan dengan middle cap sering kali mempunyai potensi pertumbuhan yang lebih tinggi dibandingkan dengan perusahaan besar, tetapi juga memiliki risiko yang lebih besar. Perusahaan ini biasanya sedang dalam tahap berkembang sehingga bisa menawarkan peluang keuntungan meskipun ada fluktuasi harga saham yang lebih sering terjadi. Umumnya, perusahaan dalam kategori ini memiliki kapitalisasi pasar antara Rp500 miliar hingga Rp10 triliun.
3. Perusahaan dengan Kapitalisasi Pasar Kecil (Small Cap)
Small cap merupakan kategori perusahaan dengan kapitalisasi pasar kecil, yang biasanya memiliki nilai di bawah Rp500 miliar. Perusahaan dalam kategori ini lebih rentan terhadap perubahan pasar dan sering mengalami volatilitas harga saham yang sangat tinggi karena pergerakan sahamnya lebih agresif. Saham small cap sering menjadi pilihan bagi investor yang lebih berani mengambil risiko dan ingin mencari keuntungan cepat.
Baca Juga: MNC Insurance Business Group dan BRI Gelar Cek Kesehatan Gratis di Museum Nasional