Demi Sambut Paus Leo, Ratusan Ribu Anak Muda Rela Kepanasan di Roma

Paus Leo XIV melambaikan tangan saat usai memberikan berkat dan pesan inspiratif kepada ratusan ribu anak muda dari seluruh dunia dalam sebuah pertemuan akbar di Tor Vergata, pinggiran kota Roma, Italia, Minggu (3/8/2025). (REUTERS/Yara Nardi)

Ini menjadi acara terbesar sejak ia terpilih sebagai Paus Katolik, dan menjadi bagian dari akhir pekan khusus dalam rangka menyemangati generasi muda Katolik global. (REUTERS/Remo Casilli)

Anak-anak muda dari lebih dari 146 negara memadati lapangan luas, banyak di antaranya mengenakan bandana warna-warni sebagai pelindung dari terik matahari musim panas yang mencapai hampir 30 derajat Celsius. (REUTERS/Yara Nardi)

Mereka terlihat antusias ketika Paus Leo berkeliling menyapa kerumunan dengan mobil paus putihnya pada sore hari. (Vatican Media/­Handout via REUTERS)

"Tegakkan keadilan untuk membangun dunia yang lebih manusiawi," seru Paus Leo dalam pidatonya. "Layani kaum miskin, dan jadilah saksi kebaikan yang selalu ingin kita terima dari sesama kita." (REUTERS/Yara Nardi)

Meski harus menunggu berjam-jam di bawah terik matahari, semangat para peserta tidak surut. (REUTERS/Yara Nardi)

Untuk membantu mendinginkan kerumunan, penyelenggara acara menyemprotkan air menggunakan meriam air dan kipas pendingin ke arah peserta. (REUTERS/Matteo Ciambelli)

Sebelumnya, banyak dari mereka juga mempersiapkan diri untuk bermalam di lapangan, demi mendapatkan kesempatan kedua bertemu Paus Leo dalam misa besar yang akan dipimpin. (REUTERS/Remo Casilli)

Acara ini merupakan bagian dari perayaan Tahun Suci Katolik yang masih berlangsung, yang menurut Vatikan telah menarik sekitar 17 juta peziarah ke Roma sejak akhir 2024. (REUTERS/Remo Casilli)

Paus Leo, yang menjadi Paus pertama asal Amerika Serikat, terpilih pada 8 Mei lalu menggantikan mendiang Paus Fransiskus. (REUTERS/Yara Nardi)

Pesannya tentang keadilan, pelayanan, dan kebaikan pribadi terus menggaung di tengah generasi muda yang menghadiri acara tersebut dengan harapan dan semangat baru. (REUTERS/Matteo Ciambelli)