Ciri-ciri Kanker Lambung di Stadium Awal-Lanjut Menurut Pengakuan Pasien

1 week ago 31

Jakarta -

Kanker lambung kerap luput dari deteksi dini karena gejalanya menyerupai gangguan pencernaan biasa. Sejumlah pasien yang telah terdiagnosis kanker lambung mengungkap pengalaman mereka, memperlihatkan bahwa gejala bisa sangat bervariasi dan sering kali membingungkan.

Dikutip dari Mayo Clinic, kanker lambung terjadi saat ada pertumbuhan sel yang dimulai di lambung. Lambung terletak di bagian tengah atas perut, tepat di bawah tulang rusuk, berfungsi untuk memecah dan mencerna makanan.

Kanker lambung bisa terjadi di bagian mana pun. Di sebagian besar wilayah dunia, kanker lambung paling sering dilaporkan pada bagian utama lambung, disebut badan lambung.

Ciri-ciri kanker lambung tidak selalu bisa terlihat dari gejala. Terutama pada tahap awal. Saat gejala muncul, bisa berupa dispepsia atau gangguan pencernaan dan nyeri di bagian atas perut.

Gejala-gejala ini seringnya tidak muncul sampai kanker berada pada stadium lanjut. Pada stadium lanjut, kanker lambung dapat memicu gejala, seperti kelelahan kronis, penurunan berat badan tanpa sebab, muntah darah, dan tinja berwarna hitam.

Kanker lambung yang menyebar ke bagian tubuh lain disebut kanker lambung metastatik. Ini menimbulkan gejala yang sesuai dengan lokasi penyebarannya. Misalnya, jika kanker menyebar ke kelenjar getah bening, dapat muncul benjolan yang terasa di bawah kulit. Jika menyebar ke hati, dapat menyebabkan kulit dan bagian putih mata menjadi kuning. Bila menyebar ke dalam rongga perut, dapat menyebabkan penumpukan cairan dalam perut sehingga perut tampak buncit.
Cerita Mereka yang Alami Kanker Lambung

1. Nyeri Perut

Janine Somma, ibu rumah tangga di New York, AS, merasakan nyeri seperti terbakar di ulu hati. "Saya pikir itu hanya refluks asam biasa," ujarnya. Namun, pemeriksaan endoskopi menunjukkan adanya tumor ganas di lambung.

Erica Hunkin, perawat asal Georgia, juga mengalami nyeri perut yang menjalar ke dada. Pemeriksaan jantung tidak menunjukkan kelainan apa pun, tapi kemudian ia didiagnosis mengidap kanker lambung stadium awal.

"Gejala awal kanker lambung memang tidak khas. Ini yang membuat diagnosis sering tertunda," ujar Dr. Paul Mansfield, ahli bedah onkologi, dikutip dari MD Anderson Cancer Center, Selasa (3/6/2025).

2. Cegukan-Sensasi Aneh Setelah Makan

Craig Galati, seorang arsitek dari Nevada, mengeluhkan rasa tidak nyaman setelah makan, disertai dengan cegukan yang tak biasa. Gejalanya menyerupai maag, tapi tidak membaik dengan pengobatan rutin.

Joe Einspahr, dokter penyakit dalam dari Nebraska, menceritakan sensasi aneh seperti merasa lapar terus-menerus saat malam hari, meski sudah makan. Setelah menjalani pemeriksaan lanjutan, ditemukan kanker di bagian bawah lambung.

NEXT: Kelelahan ekstrem

Sylvia Coe, seorang pensiunan dari Florida, AS, mengalami kelelahan ekstrem, sesak napas, dan pusing. Setelah sempat pingsan saat makan di restoran, ia diketahui mengalami perdarahan internal akibat tumor lambung.

Ralph Lilja, peternak di Kansas, juga mengalami gejala yang mirip. "Saya tidak kuat naik tangga. Setelah diperiksa, ternyata saya kehilangan banyak darah akibat tumor," katanya.

Tanda-Tanda Kanker Lambung yang Harus Diwaspadai

Beberapa gejala yang dapat mengarah pada kanker lambung antara lain:

  • Nyeri perut bagian atas
  • Mual, muntah, atau muntah berdarah
  • Penurunan berat badan drastis tanpa sebab jelas
  • Nafsu makan menurun
  • Cepat kenyang meski makan sedikit
  • Tinja berwarna hitam atau berbau logam
  • Kelelahan dan anemia yang tidak diketahui penyebabnya
  • Kesulitan menelan atau muntah makanan yang baru dimakan

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |