Taiwan Panas, China Kerahkan 50 Jet Tempur Dekati Taipe

3 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Pertahanan Taiwan mengungkapkan bahwa sebanyak 50 pesawat militer dan enam kapal perang milik China terdeteksi di sekitar pulau itu dalam 24 jam terakhir hingga Jumat pagi (20/6/2025) waktu setempat.

Beijing disebut melakukan latihan gabungan udara-laut, termasuk penerbangan pesawat tempur dan drone yang melintasi garis tengah Selat Taiwan, garis tidak resmi yang selama ini menjadi batas de facto antara kedua pihak.

"Sebanyak 15 pesawat melintasi garis tengah dan bergabung dengan kapal angkatan laut dalam latihan bersama," ungkap pernyataan Kementerian Pertahanan Taiwan, seperti dikutip AFP. "Kami memantau situasi dan menanggapinya dengan tepat."

Tak lama setelah itu, 24 pesawat militer tambahan China, termasuk jet tempur dan drone, kembali terlihat sejak pukul 08:50 pagi waktu setempat.

Lonjakan aktivitas militer ini terjadi tak lama setelah kapal patroli Angkatan Laut Kerajaan Inggris, HMS Spey, melintasi Selat Taiwan pada 18 Juni lalu. Taiwan menyebut pelayaran itu sebagai bentuk dukungan terhadap kebebasan navigasi di perairan internasional.

"Selat Taiwan adalah jalur pelayaran internasional dan harus tetap terbuka untuk semua," kata Kementerian Luar Negeri Taiwan dalam pernyataan terpisah.

Kehadiran kapal perang Inggris ini mengingatkan pada insiden serupa tahun 2021, ketika fregat HMS Richmond juga melintasi Selat Taiwan. Saat itu, China bereaksi keras dengan mengerahkan militernya untuk membayangi kapal Inggris tersebut.

Beijing menganggap Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya, dan tidak menutup kemungkinan akan menggunakan kekuatan militer untuk merebutnya. Taiwan, yang memiliki pemerintahan sendiri dan sistem demokrasi, menolak klaim tersebut.

Selama beberapa tahun terakhir, China secara konsisten meningkatkan tekanan terhadap Taiwan melalui latihan militer, spionase, serangan siber, dan penyebaran disinformasi.

Pada April lalu, Taiwan juga melaporkan deteksi 76 pesawat dan 15 kapal perang China dalam satu hari, sementara rekor tertinggi terjadi pada 15 Oktober 2023, dengan 153 pesawat menyusul pidato Presiden Taiwan Lai Ching-te yang memicu kemarahan Beijing.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Taiwan-China Panas! 9 Jet Tempur-Kapal Perang Xi Jinping Kepung Pulau

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |