Ada Pola Transaksi Tak Wajar, BEI Pantau Ketat 2 Saham Ini

11 hours ago 3

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan terdapat dua saham dengan status unusual market activity (UMA) yaitu pergerakan saham yang terjadi di luar kebiasaan pada 22 Juli 2025. Dua saham tersebut dinilai menunjukkan pola transaksi yang tak wajar.

Pertama, emiten laboratorium PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk. (DGNS). Stockbit mencatat saham itu naik 1,95% dalam sepekan terakhir, dan saat ini berada di posisi harga 157. Sementara itu, secara year to date, DGNS telah anjlok 9,49%.

Kedua, bursa juga menilai ada pola transaksi tak wajar pada emiten kemasan berbahan kertas PT Paperocks Indonesia Tbk. (PPRI). Tercatat, saham PPRI anjlok 7,64% dalam sepekan terakhir, dan kini berada di posisi harga 145. Bahkan, saham itu telah turun 14,71% dalam sebulan terakhir.

Sehubungan dengan terjadinya UMA atas keempat saham tersebut, BEI menyampaikan saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi semua saham tersebut.

"Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal," kata Bursa dalam keterangannya, dikutip Rabu (23/7/2025).

Oleh karena itu para investor diharapkan untuk: a. Memperhatikan jawaban Perusahaan Tercatat atas permintaan konfirmasi Bursa; b. Mencermati kinerja Perusahaan Tercatat dan keterbukaan informasinya; c. Mengkaji kembali rencana corporate action Perusahaan Tercatat apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS; d. Mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi. Seluruh keterbukaan informasi terkait Emiten dipublikasikan melalui website Bursa (www.idx.co.id).


(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Saham Bergerak di Luar Kebiasaan, BEI Pantau Ketat 3 Emiten Ini

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |